-->

MUNGKINKAH ORMAS YANG MENGAKU PALING ISLAM DIJAMIN MASUK SURGA

Setiap saya berbicara tentang Organisasi Masyarakat (Ormas) Islam setiap itu juga teman-teman saya pasti meledek saya “ora ngomong ngono, nanti kafir”. Ya, itu karena saya satu-satunya orang Madura yang baru saja dibuat super viral oleh Tretan Muslim dan Coki Pardede. Sungguh. Kadang saya merasa sebagai masyarakat Boyolali yang ada kalanya kurang percaya diri karena menuai bullying, itu karena saya yang selalu kerap bicara soal kafir-kafir-kafir dan islam atau halal dan haram ala-ala Muslim. Ya wong sesama muslim kan gitu. Hiyak!

Emang, I don't care dibilang kaum yang sangat religius karena kebangetan suka mengait-ngaitkan setiap percakapan dengan pandangan keagamaan saya. Misalkan, saya menegur teman saya yang menolak bahwa organisasi yang paling Islam itu tidak ada, karena semua sama; berpura-pura paling Islam, ternyata nyari uang, ya ujung-ujungnya mau mengatakan mereka cari uang dan uang. Tapi, saya  menolak. Di balik perkumpulan masyarakat yang niatnya karena Allah ya jelas-jelas ada sebagian dan itu sudah pasti, sebagian atau segelintir orang yang niatnya berpaling, bisa karena riya’ atau ujub-ujub untuk dibilang paling garang membela agama Allah. Toh, Nabi pernah mengatakan bahwa, orang yang berjihad bersamaku juga ada yang masuk neraka? Kok bisa? Karena niat mereka bukan karena Allah. Sahabat nabi sudah berperang melawan orang kafir, Lur. Kalian belum apa-apa sudah mentang-mentang dijamin masuk surga. Padahal Cuma demo proyek partai politik dan sebungkus nasi. Wik wik wik.

Ealah, terkadang saya bisa terima dengan alasan-alasan tertentu, tapi kadang saya tidak bisa menerima begitu saja seperti menelan air liur, karena jika itu menyangkut hal-hal yang serius pasti saya akan membela dengan kekuatan yang saya miliki meski (hanya) bentuk tulisan. Emang gak ada yang serius yang saya bicarakan? Oalah! Bukan demikian juga sih, karena di lain sisi ada sebagian Ormas Islam yang malah menganggap masalah ini sebaliknya, yang kerap saya perbincangkan adalah sebatas guyonan, disaat Ormas paling Islam teriak-teriak takbir Allahuakbar dengan tenang Ormas yang satu ini menjawab “gitu aja ribut” . Tidak penting.

Banyak, berjubel, dan bisa kita lihat dengan jelas, urusan agama yang diseret untuk kepentingan politik tertentu, mau dikritik sekeras apapun mereka tetap tidak akan pernah menerima sebagai Ormas Islam yang (salah). Hiks. Apalagi diklaim sebagai Ormas yang menjadikan agama sebagai kendaraan saja (soalnya bukan motor). Lha, wong Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) yang sudah dibubarkan oleh pemerintah kadang menjadi ladang subur untuk dibela sebagai Ormas yang didzalimi oleh rezim.

Sekarang, coba kalian mikir, Guy’s. What's Wrong With Their Minds? Sepintas sulit kita memberi penjelasan kepada orang yang benar-benar tersesat, karena keyakinan mereka bukan dirinya yang salah tetapi orang lain yang salah. Bayangkan, mereka berusaha untuk membuat kesalahan itu diakui oleh orang lain untuk sebuah eksistensi organisasi yang kaliber dan berpengaruh. Jadi, lu koar-koar kepada mereka jangan bawa-bawa agama kedalam politik, misalanya, atau jangan dikit-dikit mengkafirkan oranglain, menyesatkan oranglah, atau yang lainnya. Mereka justru akan menjawab membela agama Tuhan, menegakkan kebenaran. Dari pada mereka menggelar bela agama jilit ke-III atau berjilid-jilid lagi mending kita diemin ajha. Nanti mereka kan makin PD. Biarkan sajalah. Yuk, cuekin, Lur.

Saya hanya ingin menegaskan, Gus Dur menulis artikel tentang Tuhan Tidak Perlu Dibela memang pas dalam kondisi genting saat ini, ada pembakaran bendera bertuliskan tauhid yang jelas-jelas tidak bisa dibedakan dengan bendera HTI, mereka marah-marah, itu penistaan agama harus dihukum dan semacamnya. OMG! Saya jadi teringat pesan Nabi kepada Aisyah, saat itu Nabi sedang ditanya karena seringnya mengerjakan sholat sunnah setiap malam dengan rakaat yang begitu banyak sampai kaki Nabi bengkak, sebagai seorang istri, Aisyah menegur nabi, “Bukankah Allah telah menjamin engkau masuk surga wahai Nabi?” apa jawaban Nabi Muhammad saat itu. Memang. Justru karena dirinya dijamin ia harus bersyukur dan memperbanyak beribadah kepada Allah. Sebab itulah Nabi mengajarkan urusan ibadah bukan untuk dipamerkan kepada orang lain, seolah-olah kita adalah orang yang paling Islam dan paling dijamin oleh Allah masuk surga.

Disini nih, saya katakan bahwa tauhid ada di hati orang-orang muslim bukan di kostum; seperti kopiyah, bendera, kaos dan dinding rumah. Tauhid ditegakkan bukan untuk dikampanyekan, tahuid dijalankan bukan untuk polarisasi politik 5 tahunan, tauhid dibela agar bisa mendapatkan iba dari masyarakat dan dukungan. Jadi tidak mungkin manusia dijamin masuk surga oleh Allah kalipun itu Ormas yang paling mengaku Islam di Indonesia. Teriak-teriak penistaan al-Qur’an ternyata untuk menggulingkan kekuasaan, teriak-teriak penistaan bendera tauhid misalnya, eh ternyata ada udang di balik batu. Kan kita malu.

Mari kita bermain secara gentel dalam segala bidang, saya paling eneg kalau melihat ulama yang berceramah mengaku-ngaku paling benar dan mengkafir-kafirkan orang lain seolah dirinya nabi, mereka merasa punya panitia surga yang langsung bsia nyelonong masuk tanpa mengucapkan assalamualaikum. Titik. Masyarakat kita kan bodoh dan gampang diiming-imingi surga yang menggiurkan.

Ya, saya tidak tau kalau itu memang benar-benar membela agama Allah dan membela para ulama. Sebab itulah kadang mereka menghormati para ulama sekalipun yang sudah meninggal, berziarah ke makam ulama (bukan melangkahi ya), mengunjungi pesantren-pesantren (bukan minta dukungan ya), dan yang lain-lain.


Eh, terakhir! Sebelum saya menutup tulisan ini perlu ditegaskan kembali, catat, tolong dicatat bahwa, Ormas yang paling Islam atau yang paling bertauhid kalipun tidak lain tidak bukan adalah Ormas yang mencontohkan prilaku-prilaku yang mendamaikan dan mententramkan hati masyarakat bukan mengobarkan permusuhan antar sesama. Karena seorang muslim dengan seorang muslim yang lainnya adalah saudara.  Semoga bisa dimaklumi. Wallahua’lam...

0 Response to "MUNGKINKAH ORMAS YANG MENGAKU PALING ISLAM DIJAMIN MASUK SURGA"

Post a Comment

Terimkasih...

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel